Hardware Software dan Manajemen File

Hardware atau yang lebih dikenal dengan sebutan perangkat keras adalah semua jenis komponen yang ada pada komputer yang mana bagian fisiknya dapat terlihat secara kasat mata atau dapat dirasakan secara langsung. Jadi bisa dikatakan jika hardware adalah peralatan fisik komputer yang berguna untuk melakukan proses input, proses, dan output.

Beberapa diantaranya seperti RAM, CPU, mouse, keyboard, scanner, monitor, printer, dan masih banyak lagi. Selain itu, hardware umumnya juga terlihat sebagai bentuk output dari setiap proses sistem operasi sebuah komputer. Akan tetapi untuk mendukung kerja perangkat tersebut tetap diperlukan software atau perangkat lunak tertentu. Dengan begitu setiap perintah yang diinginkan dapat beroperasi dengan baik. 

     FUNGSI HARDWARE 

· Menerima Input
Hardware berfungsi untuk menerima input yang dikirimkan oleh user.

· Mengolah data
Hardware berfungsi untuk mengolah data yang diterima menjadi informasi baru yang berguna dan dapat dimengerti oleh manusia.

· Memberikan Output
Hardware berfungsi untuk memberikan output kepada user setelah proses pengolahan input selesai. 

Output ini akan ditampilkan melalui perangkat keras khusus sehingga user mampu melihat dengan mudah output yang telah didapatkan.

· Menyimpan data
Hardware adalah perangkat keras yang berfungsi untuk menyimpan data output yang dihasilkan dan biasanya tersimpan dalam perangkat penyimpanan sekunder komputer.

 

  Jenis-Jenis Hardware 

1. Input Device

Input device atau perangkat masukan merupakan bagian dari hardware yang berperan dalam memasukan data(gambar, teks, video, audio) ke dalam komputer.

2. Process Device

Process device atau perangkat pemroses merupakan otak komputer yang berfungsi untuk mengolah informasi yang dimasukkan ke dalam komputer.

3. Output Device

Output device atau perangkat keluaran merupakan bagian dari hardware yang berfungsi untuk menghasilkan informasi baru atau data yang berguna dan dapat dimengerti user.

4. Storage Unit

Storage unit atau perangkat penyimpanan merupakan bagian dari hardware yang berfungi untuk menyimpan data di dalam atau di luar komputer.

5. Periferal

Periferal atau perangkat tambahan adalah komponen hardware yang membantu komputer dalam memproses informasi yang dimasukkan ke dalam komputer.

Contoh Hardware  

1. Processor atau CPU

2. Power Supply

3. Harddisk

4. Mother Board

5. VGA Card atau GPU

 

B. Pengertian Software 



Software disebut juga dengan perangkat lunak, merupakan kumpulan beberapa perintah yang dieksekusi oleh mesin komputer dalam menjalankan pekerjaannya. perangkat lunak ini merupakan catatan bagi mesin komputer untuk menyimpan perintah, maupun dokumen serta arsip lainnya.

 

Merupakan data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa program atau instruksi yang akan dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan yang diperlukan oleh komputer untuk menjalankan perintah yang dijalankannya.

 

Fungsi Software (Perangkat Lunak) 

  • Software menyediakan fungsi dasar untuk kebutuhan komputer yang dapat dibagi menjadi sistem operasi atau sistem pendukung.
  • Software berfungsi dalam mengatur berbagai hardware untuk bekerja secara bersama-sama.
  • Sebagai penghubung antara software-software yang lain dengan hardware.
  • Sebagai penerjemah terhadap software-software lain dalam setiap instruksi-instruksi ke dalam bahasa mesin sehingga dapat di terima oleh herdware.
  • Mengidentifikasi program.

 

Jenis-Jenis Software 

1. OS (Operating System)

OS adalah software yang pertama kali harus di instal ke komputer. Sedangkan fungsi dari OS, yaitu mengelola hardware dan sofware yang ada pada komputer. OS ini juga akan berfungsi sebagai perantara antara aplikasi dengan hardware. Jadi ketika kita memberikan perintah dari sebuah aplikasi kepada hardware, perintah tersebut akan disampaikan ke OS terlebih dahulu, baru kemudian oleh OS disampaikan ke hardware.

2. Aplikasi atau Program

Software ini dibuat untuk tujuan tertentu. Maksud lain penciptaan software ini adalah untuk mempermudah pekerjaan manusia. Sekarang ini sudah banyak sekali aplikasi yang membantu pekerjaan manusia.

Pengolahan Kata

Aplikasi ini digunakan untuk membuat dokumen seperti surat, amplop, label, makalah dan sebagainya. Contoh aplikasi ini antara lain; Microsoft Word, Open Office Org. Writer dsb.

Pengolahan Angka

Aplikasi ini digunakan untuk mengolah angka dalam bentuk tabel dan grafik. Contoh aplikasi ini antara lain; Microsoft Excel, Open Office Org. Calc, Lotus dsb.

Pengolahan Persentasi 

Aplikasi ini digunakan untuk membuat presentasi. Contoh aplikasi ini antara lain; Microsoft Power Point, Open Office Org. Impress, Macromedia Flash MX dsb.

Pengolahan Gambar

Aplikasi ini digunakan untuk mengolah gambar dan foto. Contoh aplikasi ini antara lain; Corel Draw, Adobe Potoshop dsb.

Dan Lain-Lain

Dalam aplikasi ada istilah Paket Program. Istilah ini digunakan untuk menyebutkan sebuah aplikasi yang terdiri dari beberapa aplikasi. Contohnya; Microsoft Office yang terdiri dari Microsoft Word, Microsoft Excel, Microsoft Power Point, Microsoft Access dsb.

3. Bahasa Pemograman

Software ini digunakan untuk membuat aplikasi. Pengguna aplikasi ini biasa disebut dengan Programer. Jenis-jenis bahasa pemograman antara lain; Bahasa Assembly, Bahasa Fortran dan Bahasa Generasi Keempat.

  • Assembler (perakit):

Merupakan program yang digunakan untuk menterjemahkan program aplikasi yang ditulis dengan bahasa rakitan(assembly language) atau bahasa pemprogaman simbolik menjadi bahasa mesin. Dengan bahasa simbolik,masing2 kode operasi mesin tidak ditulis dengan bentuk bilangan biner, tetapi dengan suatu kode simbolik tertentu yang disebut dengan mnemonic.

  • Compiler:

Menterjemahkan setiap instruksi didalam suatu program sekaligus sama dengan assembler dan menghasilkan dengan program objek yang selanjutnya di link sehingga menghasilkan file exe.contoh perangkat lunak bahasa seperti ini adalah pascal,c,dan masih banyak lagi.


  • Interpreter:

Menterjemahkan instruksi satu persatu dan langsung di proses sebelum komputer membaca instruksi selanjutnya,sehingga tidak dihasilkan program obyek maupun file exe. Contoh untuk ini adalah: basic versi baku, dbase, dan sebagainya.

Contoh Software 

1. Google Chrome

2. Mozila Firefox

3. Microsoft Word

4. Corel Draw

5. Photo Shop

C. Pengertian Manajemen File

Manajemen file merupakan sebuah metode serta struktur data yang digunakan pada sebuah sistem operasi dengan tujuan untuk melakukan pengaturan serta pengorganisasian file dalam disk maupun dalam sebuah partisi.

Manajemen file juga dapat diartikan sebagai sebuah partisi maupun disk yang dapat digunakan untuk menyimpan berbagai macam file dengan cara tertentu.

Dengan  begitu, Anda dapat melakukan penyimpanan file sesuai dengan keinginan Anda sendiri.

Fungsi dari Manajemen File

Sudah pasti keberadaan dari manajemen file tersebut bukan karena tanpa alasan. Manajemen file  memiliki beberapa fungsi yang membantu Anda dalam mengoperasikan sistem operasi.

1.     Membuat sebuah mekanisme agar dapat menggunakan beberapa file secara bersamaan.

2.     Mampu untuk menciptakan, menghapus, dan memodifikasi sebuah file.

3.     Memiliki kemampuan untuk melakukan backup serta recovery guna mencegah adanya kehilangan file yang disebabkan adanya kecelakan maupun upaya untuk menghancurkan suatu informasi tertentu.

4.     Para pengguna dapat mengacu pada file dengan symbolic name atau nama simbolik, dan bukan menggunakan penanaman yang dapat mengacu pada perangkat secara fisik.

5.     Suatu lingkungan yang sensitif dikehendaki informasi tersimpan yang bersifat rahasia secara aman.

6.     Sistem file perlu untuk menyediakan inferface yang bersifat user friendly atau mudah untuk digunakan oleh siapa saja.

Sasaran Manajemen File

1.     Menjamin data dalam sebuah file adalah hal yang valid.

2.     Mememuhi semua kebutuhan dari manajemen data untuk semua penggunanya.

3.     Meminimalisasi adanya potensi kerusakan ataupun kehilangan data yang dianggap penting.

4.     Melakukan optimalisasi pada kinerja sistem.

5.     Menyediakan dukungan pada input serta output untuk banyak pengguna dalam sistem yang bersifat multiuser.

6.     Menyediakan sekumpulan interface input dan juga ouput secara rutin.

Sifat File

Pengoperasian sebuah manajemen file, tentunya sangat berhubungan dengan file-file yang digunakan. Sebaiknya Anda juga mengetahui tentang sifat yang dimiliki oleh sebuah file.

1. Persistance

Informasi mampu bertahan walaupun proses yang pembangkitannya sudah berakhir ataupun catu daya telah dimatikan.

Dengan adanya properti yang satu ini, maka file tetap dapat digunakan pada beberapa hasil yang akan didapatkan dari suatu proses dan bisa digunakan pada masa mendatang.

2. Ukuran File (Size)

Umumnya  manajrmen file mempunyai ukuran yang cukup besar. Dengan begitu akan memungkinkan terjadinya penyimpanan berbagai macam informasi yang perlu untuk disimpan secara rapat-rapat.

3. Sharability

File bisa digunakan pada berbagai macam proses dalam akses informasi yang dilakukan secara kongruen.

Penamaan File

Berbagai macam jenis sistem operasi mampu menerima bentuk nama file yang terdiri atas satu hingga delapan karakter.

Akan tetapi, terdapat beberapa jenis sistem operasi yang membedakan antara penggunaan huruf kecil dan huruf besar.

Penamaan pada file tersebut berbeda sesuai dengan sistem yang digunakan. Untuk saat ini, terdapat dua jenis pendekatan yakni “sistem case – sensitive” dan juga “sistem case – intensive”.

Struktur File

1.     Urutan byte yang tidak memiliki sebuah struktur maka sistem operasi tidak akan tahu mengenai apa saja yang ada di dalam file tersebut.

2.     File yang dibentuk dengan urutan record dengan panjang yang tidak berbeda serta penggunaan struktur internal di dalamnya. Operasi read akan melakukan pembacaan pada satu record. Operasi write akan melakukan append atau overwrite pada satu record.

3.     File yang tercipta akibat pembentukan struktur organisasi tree record. Ukuran dari setiap record tidak harus sama dan setiap record akan mengandung field key dalam psisi yang sama. Tree record akan diurutkan berdasarkan oleh kata kunci dari record tersebut.

Atribut File

Atribut file merupakan sebuah perintah yang dapat digunakan untuk melakukan pengolahan terhadap suatu file.

1. Create File

Perintah untuk melakukan pembuatan file yang tidak berisikan data apapun.

2. Delete File

Perintah yang dilakukan untuk menghapus file yang tidak dibutuhkan lagi.

3. Open

Perintah untuk membuka suatu file dengan menjadikan sistem untuk mengambil atribut serta daftar alamat disk.

4. Close

Ketika akses file yang dilakukan sudah selesai dan atribut serta alamat disk sudah tidak digunakan lagi, maka perintah close ini diperlukan untuk memperbesar ruang memori.

5. Read

Data akan dibaca dari file dengan sistem yang menentukan banyaknya data.

6. Write

Data akan disimpan ke dalam file dan akan menambah ukuran dari file tersebut.

7. Append

Melakukan penambahan data pada data setelah terakhir.

8. Seek

Melakukan pengaturan pada posisi pointer ketika menuju posisi yang sudah ditentukan.

9. Get Attribute

Melihat atribut dari file setelah modifikasi yang dilakukan terakhir kali.

10. Set Attribute

Mengubah status pada atribut file.

11. Rename

Melakukan pengubahan pada nama file.